Tentunya kita sudah tidak asing
lagi dengan kereta api. Salah satu alat transportasi yang populer bagi
masyarakat indonesia. Apalagi seiring berjalannya waktu kereta api indonesia
makin kece. Jika kita mengatur waktu mundur sekitar satu dekade yang lalu tentu
sangat berbeda keadaannya dengan sekarang. Masih teringat ketika saya pertama
kali naik kereta. Saat itu umur saya masih 5 tahun. Naik dari stasiun semarang poncol
dengan tujuan cikampek. Saya ingat ketika saya harus diangkat oleh sang ayah
untuk memasuki kereta melalui jendela demi mengamankan kursi. Karena untuk
masuk lewat pintu saja susahnya bukan main apalagi ditambah para pengantar yang
dengan bebasnya dapat memasuki area peron dengan hanya membayar ongkos peron
dan pedagang yang tidak henti naik turun kereta dengan membawa barang dagangan yang
besar dan harus dimiringkan ketika hendak memasuki kereta.
Sungguh, keberadaan kereta api Indonesia
sekarang sangatlah berbeda dengan keadaan 10 tahun yang lalu. Mulai dari segi
keamanan, sekarang tidak ada lagi pedagang yang mondar mandir yang menjajakan
dagangan di area peron maupun di dalam gerbong kecuali para prama dan prami
yang keren-keren. Pengantar atau orang yang tidak menaiki kereta pun
tidak diperbolehkan masuk ke dalam peron. Angka kecelakaan dari tahun ke tahun
juga semakin berkurang karena selalu dilakukan pengecekan pada lokomotif maupun
rel. Dari segi kenyamanan, kereta api Indonesia untuk kelas ekonomi saat ini
sudah dilengkapi dengan pendingin ruangan sehingga para pengguna kereta kelas
ekonomi akan merasa nyaman. Apalagi baru-baru ini diluncurkan kereta kelas
ekonomi new image dan ekonomi premium yang tentunya dengan kabin yang layaknya
seperti menaiki kereta kelas eksekutif. Dalam pembelian tiketpun sekarang dapat
dilakukan dengan mudah. Tak perlu harus pergi ke stasiun dan berdesak-desakkan
mengantri, cukup dengan menggunakan aplikasi KAI Access tiketpun dapat dipesan.
Bagi yang ingin datang langsung ke stasiun untuk memesan tiket tidak perlu
kawatir, loket pemesanan tiketpun sekarang sangat nyaman, ada juga beberapa
vending machine untuk memesan tiket. Tidak ada alasan lagi hp mati gara-gara
lowbat, di sudut-sudut stasiun dan di dalam kereta disediakan tempat-tempat
untuk mengisi baterai hp, tak perlu lagi harus numpang di kios-kios untuk
meminta daya listrik. Dari segi ketertiban, mulai dari masuk pintu gerbang
stasiun hingga masuk ke gerbong kereta semuanya tertib dan rapi. Kedatangan dan
keberangkatan kereta juga diyakini paling tepat waktu dibanding dengan moda
transportasi lainnya.
Namun, keberadaan kereta api Indonesia
saat ini masih menjangkau pulau Jawa dan sebagian pulau Sumatra. Jangan kawatir
karena pemerintah saat ini sedang gencar-gencarnya membangun infrastuktur,
tidak terkecuali dengan moda transportasi kereta api. Ada 23 proyek kereta api
yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN), 15 proyek bersumber dari
APBN, 5 proyek dilakukan dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha
(KPBU), dan 3 proyek lainnya bersumber dari investasi. Dari beberapa proyek
tersebut merupakan proyek kereta api yang akan dibangun di Kalimantan dan Sulawesi serta penambahan jalur kereta api untuk pulau sumatra dan Jawa dan
selanjutnya diteruskan pembangunannya hingga Papua. Maka, beberapa tahun
kedepan dari Sabang sampai Merauke seluruh masyarakat Indonesia dapat merasakan
naik kereta api. Semua jalur rel dibuat tidak sebidang dengan jalan raya sehingga
dapat mengurangi angka kecelakaan dan mempercepat perjalanan kereta api yang
secara langsung dapat meningkatkan efisiensi dan ketepatan waktu. Walaupun kereta api tidak dapat
menyeberangi luasnya lautan Indonesia namun, dengan adanya kereta api di
seluruh pulau di Indonesia, kereta api dapat diintegerasikan dengan moda
transportasi lainnya, baik itu darat, laut maupun udara. Sehingga penumpang setelah
menyebrangi lautan dengan kapal maupun pesawat dengan mudah melanjutkan
perjalanannya menuju tujuan mereka dengan kereta api yang telah terintegerasi
dengan di pelabuhan maupun di bandar udara. Serta terintegerasi juga dengan
transportasi darat seperti LRT, MRT dan BRT.
Tentunya diikuti dengan
peningkatan fasilitas perkeretaapian itu sendiri. Sistem perkeretaapian diperbarui
dengan sistem yang semakin canggih yang dapat meningkatkan keamanan dan
kenyamanan para pengguna jasa kereta api salah satunya sistem tiket yang berbasis
online dan terdapat pesan atau reminder secara otomatis dikirim ke ponsel
pengguna kereta api yang memberi informasi tentang kereta yang akan digunakan
dalam jangka waktu tertentu akan berangkat dan kereta dapat dilacak memalui aplikasi di ponsel pintar. Fasilitas di stasiun maupun di
dalam kereta api ditingkatkan lagi seperti contoh koneksi wifi di setiap
stasiun dan gerbong kereta api, kamera cctv di setiap sudut stasiun dan gerbong kereta, adanya lounge di peron stasiun. Kereta dilengkapi dengan sistem bagasi yang aman sehingga pengguna kereta api tidak bingung jika harus membawa barang bawaan yang berat bahkan ada gerbong khusus membawa kendaraan bermotor untuk kereta jarak jauh. Jika di bandara
ada airport city maka stasiun juga ada station city yang akan dilengkapi dengan
mall, hotel dan pusat hiburan. Kereta api menjadi moda transportasi yang ramah
terhadap difabel dengan adanya pintu masuk peron dan kereta khusus difabel yang dilengkapi dengan teknologi canggih pendukung kaum difabel. Transportasi
kereta api menjadi alat transportasi yang terbaik dan terfavorit bagi
masyarakat Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar